Hasil Bologna vs Juventus: Skor 1-1 (2025)
Hasil Bologna vs Juventus: Skor 1-1, Persaingan Zona Liga Champions Makin Sengit
Pertandingan antara Bologna vs Juventus dalam lanjutan Serie A musim 2024/2025 yang berlangsung pada tanggal 4 Mei 2025 di Stadion Renato Dall’Ara berakhir dengan skor imbang 1-1. Hasil ini membuat kedua tim harus puas berbagi satu poin dan menambah panas persaingan perebutan tiket ke Liga Champions musim depan. Juventus tetap bertengger di posisi keempat klasemen sementara dengan 63 poin, hanya unggul tipis dari Bologna yang menguntit di posisi ketujuh dengan 62 poin.
Gol Cepat Khéphren Thuram Buka Keunggulan Juventus
Juventus yang tampil sebagai tim tamu langsung tancap gas sejak menit awal pertandingan. Tim asuhan Massimiliano Allegri berhasil mencetak gol pembuka pada menit ke-9 melalui aksi gelandang muda Prancis, Khéphren Thuram. Ia memanfaatkan celah di lini belakang Bologna dan melepaskan tembakan akurat yang tidak mampu dijangkau kiper Lukasz Skorupski.
Gol tersebut menjadi suntikan semangat bagi Juventus yang sedang memburu kemenangan demi menjaga posisi empat besar. Mereka mengendalikan permainan di babak pertama dengan penguasaan bola yang dominan, meskipun beberapa peluang tambahan gagal dikonversi menjadi gol.
Bologna Bangkit di Babak Kedua
Bologna yang tampil kurang agresif di babak pertama berhasil mengubah permainan setelah turun minum. Pelatih Thiago Motta melakukan beberapa penyesuaian taktik, terutama di lini tengah dan penyerangan. Hasilnya terlihat di menit ke-54, ketika Remo Freuler mencetak gol penyama kedudukan. Gelandang asal Swiss itu menerima umpan dari Dan Ndoye dan menyelesaikannya dengan tenang di depan gawang Wojciech Szczęsny.
Setelah gol penyama tersebut, Bologna justru tampil lebih percaya diri. Mereka menciptakan sejumlah peluang yang cukup mengancam, terutama dari sisi kiri pertahanan Juventus. Namun, penyelesaian akhir yang kurang maksimal membuat skor tetap 1-1 hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Statistik Pertandingan Bologna vs Juventus
Berdasarkan data statistik, pertandingan ini berlangsung cukup seimbang. Juventus sedikit lebih unggul dalam penguasaan bola dengan 52%, sementara Bologna menguasai 48%. Kedua tim mencatatkan masing-masing 4 tembakan tepat sasaran, menunjukkan bahwa laga ini cukup kompetitif.
Total pelanggaran yang terjadi cukup tinggi, dengan 27 pelanggaran tercatat sepanjang laga. Hal ini menunjukkan betapa ketat dan intensnya duel antar pemain, terutama di lini tengah.
Dampak Hasil Imbang Bagi Kedua Tim
Hasil imbang ini tentu mengecewakan bagi Juventus yang membutuhkan tiga poin penuh untuk mengamankan posisi di zona Liga Champions. Dengan hanya tiga pertandingan tersisa, tekanan semakin besar untuk memastikan mereka finis di empat besar klasemen Serie A.
Bagi Bologna, hasil ini bisa dikatakan cukup positif. Mereka masih memiliki peluang untuk menyalip rival-rivalnya di sisa musim. Penampilan solid di kandang menunjukkan bahwa Bologna bukan tim yang bisa diremehkan dalam perebutan tiket kompetisi Eropa.
Perebutan Tiket Liga Champions Semakin Ketat
Hingga pekan ke-35 Serie A, persaingan menuju empat besar semakin memanas. Juventus, AS Roma, Lazio, dan Bologna kini hanya terpaut satu hingga dua poin. Dengan tiga laga tersisa, setiap pertandingan akan menjadi final bagi tim-tim tersebut.
Juventus harus menghadapi lawan berat di sisa musim, termasuk duel melawan Atalanta dan Torino. Sementara Bologna juga masih memiliki pertandingan sulit, termasuk laga kontra Napoli yang bisa menjadi penentu nasib mereka di akhir musim.
Komentar Pelatih Usai Pertandingan
Massimiliano Allegri dalam konferensi pers usai laga menyatakan kekecewaannya atas hasil imbang tersebut. Ia menyebut timnya kurang tajam di babak kedua dan gagal memanfaatkan peluang yang ada. Allegri juga menyoroti kurangnya konsistensi lini pertahanan yang memberikan ruang terlalu banyak bagi pemain Bologna.
Di sisi lain, Thiago Motta merasa puas dengan reaksi anak asuhnya di babak kedua. Ia memuji mentalitas tim yang tidak menyerah meski tertinggal lebih dulu. Motta juga mengapresiasi kontribusi Remo Freuler yang tampil luar biasa dan menjadi penyelamat poin bagi Bologna.
Pemain Terbaik dan Catatan Khusus
Remo Freuler layak dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam pertandingan ini. Selain mencetak gol penyeimbang, ia juga tampil disiplin di lini tengah dan menjadi penghubung serangan Bologna. Gelandang berpengalaman ini menunjukkan ketenangan dan visi bermain yang luar biasa.
Di kubu Juventus, Khéphren Thuram kembali menunjukkan potensi besarnya sebagai gelandang masa depan. Gol cepatnya menjadi bukti bahwa dirinya bisa menjadi tulang punggung tim di masa depan, menggantikan para senior seperti Adrien Rabiot yang kemungkinan akan hengkang musim panas ini.
Apa yang Perlu Diperbaiki Juventus?
Juventus masih memiliki masalah konsistensi yang harus segera diperbaiki. Mereka seringkali unggul lebih dulu, namun gagal mempertahankan keunggulan di babak kedua. Ini bukan kali pertama Juventus kehilangan poin penting karena lengah di akhir laga.
Lini belakang yang diisi Bremer dan Danilo masih butuh koordinasi yang lebih baik. Selain itu, kreativitas di lini tengah juga menjadi pekerjaan rumah, terutama ketika menghadapi lawan dengan pressing ketat seperti Bologna.
Peluang Bologna di Akhir Musim
Meski masih berada di peringkat ketujuh, Bologna memiliki peluang besar untuk masuk ke zona Eropa jika mampu tampil maksimal di tiga pertandingan tersisa. Kombinasi pemain muda dan berpengalaman seperti Joshua Zirkzee, Riccardo Orsolini, dan Freuler bisa menjadi senjata utama mereka.
Mentalitas dan semangat juang yang diperlihatkan saat menghadapi Juventus menjadi modal penting untuk menghadapi sisa laga. Jika mampu tampil konsisten, bukan tidak mungkin Bologna bisa tampil di Liga Europa atau bahkan Liga Champions musim depan—sebuah pencapaian luar biasa bagi klub yang selama ini hanya dianggap tim papan tengah.